Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada Kelompok Peduli Lingkungan Amping Parak, yang telah berjuang menjaga kelestarian alam dan berhasil membawa nama daerah ke tingkat nasional melalui Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.
“Kelompok ini dulunya mungkin tidak diperhitungkan, namun berkat kerja keras dan ketulusan, mereka kini menjadi kebanggaan daerah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Risnaldi berharap dukungan Telkom tidak berhenti di bidang lingkungan saja, tetapi juga memperkuat infrastruktur digital di seluruh wilayah Pesisir Selatan.
“Melalui Telkom, kami berharap persoalan blank spot bisa diatasi, sehingga visi pembangunan Nagari Pandai yang dicanangkan Bupati Hendrajoni dapat terwujud secara merata,” katanya.
Sementara itu, Muhammad Ihsan menegaskan bahwa Telkom akan terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam mengembangkan desa-desa pesisir melalui digitalisasi dan pelestarian lingkungan.
“Desa yang kuat bukan hanya karena infrastrukturnya, tetapi juga karena kesadaran dan kepedulian masyarakatnya terhadap lingkungan,” tutupnya.
Sebagai perusahaan digital terdepan, PT Telkom Indonesia berkomitmen membangun Digital Sustainability Ecosystem, menggabungkan inovasi teknologi dengan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan untuk menciptakan manfaat digital yang inklusif dari kota hingga pelosok nagari. (*/red)