Rifaldi, selaku panitia acara, menyampaikan bahwa turnamen tersebut sekaligus menjadi momen untuk menghidupkan kembali lapangan futsal Koto Kaciak yang sempat lama tidak digunakan.
“Sebelumnya lapangan futsal Koto Kaciak sudah lama vakum, tapi hari ini bisa kembali ramai dengan acara yang unik. Ini bentuk menjaga solidaritas dan semoga kekompakan ini terus terjalin. Insya Allah, ke depan kami akan membuat turnamen lagi, tunggu saja,” ujarnya.
Dengan semarak perayaan ini, warga Korong Koto Kaciak menunjukkan bahwa peringatan kemerdekaan bukan hanya ajang nostalgia perjuangan, tetapi juga ruang memperkuat kebersamaan.